KELOMPOK 9
PRESENTASI BISNIS
Presentasi
bisnis yang baik dapat dicapai jika persiapan untuk melakukan presentasi
dilakukan dengan sebaik-baiknya. Dalam hal ini persiapan yang diperlukan untuk
presentasi bisnis adalah sebagai berikut:
1.Persiapan
dasar presentasi bisnis
2.Penguasaan
berbagai alat bantu presentasi dengan baik
3.Menganalisis
audiens
1.
Persiapan Dasar Presentasi Bisnis
1.
Sesuaikan topik bahasan dan tentukan sasaran presentasi yang jelas dan spesifik
Penguasaan
terhadap materi yang akan dipresentasikan merupakan syarat penting agar yang
ingin disampaikan kepada audiens dapat tersampaikan. Karena apabila
ketidaksiapan materi akan menghambat penyampaian pesan kepada audiens dan juga
akan memberikan citra yang kurang baik kepada pembicara.
2.
Penguasaan Berbagai Alat Bantu Presentasi dengan Baik
Seorang pembicara harus mampu memanfaatkan berbagai alat bantu presentasi bisnis demi pencapaian tujuannya. Berbagai alat bantu presentasi bisnis yang dapat digunakan antara lain Papan Tulis, spidol, overhad projector (OHP), Laptop, flip chart, dan Proyektor LCD.
Seorang pembicara harus mampu memanfaatkan berbagai alat bantu presentasi bisnis demi pencapaian tujuannya. Berbagai alat bantu presentasi bisnis yang dapat digunakan antara lain Papan Tulis, spidol, overhad projector (OHP), Laptop, flip chart, dan Proyektor LCD.
3.
Menganalisis Audiens
Agar
tujuan presentasi bisnis dapat tercapai dengan baik, seorang pembicara harus
mengenal siapa yang sebenarnya yang menjadi audiens. Melalui pendekatan
bertanya dengan menggunakan kata tanya seperti apa, siapa, dimana, kapan,
mengapa dan bagaimana. Seorang pembicara akan dapat mengidentifikasi siapa
sebenarnya audiens yang dimaksud sehingga dapat melakukan berbagai persiapan
antisipatif.
4.
Menganalisis Berbagai Lingkungan Lokasi atau Tempat untuk Presentasi
Seorang
pembicara perlu mengenal lebih dekat lingkungan lokasi atau tempat melakukan
presentasi bisnis. Agar presentasi bisnis tersebut dapat memberikan kemudahan
kepada seorang pembicara dalam mengatur alat bantu presentasi yang sesuai
dengan lokasi tersebut. Misalnya, apakah lokasi yang digunakan untuk presentasi
memiliki ruang yang cukup luas, bagaimana tata letaknya, bentuk meja dan tempat
duduk untuk audiens, dan lain-lain.
2.
Pembinaan Alat bantu dalam presentasi
1. Papan Tulis
1. Papan Tulis
Papan
tulis merupakan salah satu alat bantu presentasi yang sudah cukup lama, dan
kini alat bantu tersebut jarang digunakan. Biasanya cocok untuk kegiatan
seperti lokal karya, rapat maupun diskusi.
Sebuah
papan yang dilengkapi lembaran-lembaran kertas berukuran penuh. Apa bila lembar
kertas sudah penuh, maka dapat membuka lembar kosong selanjutnya atau
menyobeknya.
3. Transparansi Overhead Project
Alat
ini biasa digunakan oleh sebuah organisasi atau universitas. Cara kerja alat
ini masih manual dimana kita harus mengganti slide sendiri karena slide yang digunakan masih berupa fotokopian yang
dicetak pada plastik atau disebut transparansi.
4. Proyektor
LCD (Liquid
Crystal Display)
Alat
ini banyak digunakan oleh organisasi lembaga bisnis maupun bukan bisnis.
Proyektor LCD ini baru dapat berfungsi dengan baik apabila dihubungkan dengan
komputer atau Laptop.
Menganlisis Audiens
Dalam
menganalisis audiens seorang pembicara harus mampu menjawab 6 pertanyaan
berikut ini :
1.
siapa audiens nya?
Analisis
audiens ini berkaitan dengan kepada siapa seseorang itu berbicara, dapat
dilihat dari berbagai hal, misalnya dari sisi pekerjaan atau jabatan, status,
usis, jenis kelamin, agama, pendidikan, dll.
2.
Apa yang diinginkan audiens?
Agar
penyampaian pesan-pesan bisnis sesuai seperti yang diharapkan, pembicara yang
baik perlu mengetahui apa yang di inginkan oleh audiens. Seorang pembicara
tentu akan berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan presentasi sebaik
mungkin.
3.
Dimana
melakukan presentasi?
Pembicara
harus
mengetahui tempat presentasi agar dapat menyusun strategi yang tepat, misalnya
tempat presentasi dilakukan di kota atau di desa, ruangan nya ber ac tau tidak,
presentasi bisnis menggunakan podium atau panggung.
4.
Kapan melakukan presentasi?
Pembicara
perlu memperhatikan secara seksama kapan melakukan presentasi bisnis (mengenai
tanggal, bulan, hari dan jam berapa). Misalnya pada waktu pagi hari merupakan
waktu yang baik untuk melakukan presentasi bisnis karena audiens masih “segar”,
dan waktu siang hari setelah makan siang merupakan waktu yang cukup berat untuk
presentasi karena audiens cenderung mengantuk. Pembicara harus mempersiapkan
strategi untuk melakukan presentasi bisnis dengan baik.
5.
Mengapa melakukan presentasi?
Presentasi
bisnis
dilakukan karena memang ada informasi penting yang harus segera dipresentasikan
kepada pihak lain. Misalnya, bagi pembicara yang lain, mungkin presentasi
bisnis dimaksudkan untuk memperkenalkan strategi pemasaran baru di
tengah-tengah situasi krisis ekonomi. Mungkin bagi pembicara lainnya presentasi
bisnis dimaksudkan untuk memberikan alternatif solusi atas merosotnya omset
penjualan.
6.
Bagaimana melakukan presentasi ?
Pembicara yang satu dengan yang
lain tentunya mempunyai strategi presentasi bisnis yang berbeda-beda. Misalnya,
presentasi dilakukan dengan memegang catatan atau naskah lengkap. Menggunakan papan
tulis, flipchart , proyektor
lcd atau lainnya.